Biografi Imam Abdullah bin Basyar (Imam Ibnu Dzakwan), pamungkas masyayikh iqra' di Damaskus setelah wafatnya Imam Hisyam

Imam Ibnu Dzakwan Asy-Syami

· Biografi

- Nama Lengkap : Abdullah bin Basyar (sebagian riwayat : Basyir) bin Ibnu Dzakwan bin Amr
- Nama Panggilan : Abu Muhammad atau Abu Amr Ad-Dimasyqi
- Lahir : 173 H.
- Wafat : 243 H.

Imam Ibnu Dzakwan adalah seorang imam yang tsiqah dan terkenal, juga sebagai syekh iqra’ di Syam dan imam masjid di Damaskus. Beliau merupakan pamungkas masyayikh iqra’ di Damaskus setelah wafatnya Imam Hisyam bin Ammar

· Perjalanan Intelektual

Imam Ibnu Dzakwan memulai belajar dari satu guru ke guru yang lain. Banyak guru yang menjadi panutan dan pembimbing beliau serta berbagai tampat yang beliau singgahi selama perjalanan menimba ilmu. Dari sekian guru, terdapat beberapa guru yang paling terkenal yakni Ayyub bin Tamim dari Yahya Al-Dzimari dari Ibnu Amir, Imam Ali Al-Kisa’I dan Ishaq bin Al-Musayyibi dari Imam Nafi’.

Imam Ali Al-Kisa’I merupakan Imam Qira’at ke-tujuh. Imam Ibnu Dzakwan belajar Qira’at saat Imam Ali Al-Kisa’I berkunjung ke Negara Syam. Imam Ibnu Dzakwan menetap bersama Imam Ali Al-Kisa’I selama 7 bulan dan berulangkali mambaca Al-Qur’an kepadanya.

· Komentar Ulama’ dan Karya Beliau

Imam Abu Zar’ah Ad-Dimasyqi berkata : “Menurut saya tidak ada di Iraq, Syam, Hijaz, Mesir, dan Kharrasan pada masa Ibnu Dzakwan yang paling mahir tentang Ilmu Qira’at disbanding dia”

Karya beliau yang berbentuk tulisan diantaranya adalah
1. Aqsam Al-Qur’an Wa Jawabuha
2. Ma Yajibu ‘Ala Qari’ Al-Qur’an Inda Harakatil Lisanihi 

 

 

Sumber : Mengarungi Samudra Kemuliaan 10 Imam Qira'at (Moh. Fathurrozi, Lc, M. Th, I dan Rif'iyatul Fahimah Lc, M. Th, I)

Bagikan Artikel ini